Ik slaap 2 nachten slecht.....Ik sc

Ik slaap 2 nachten slecht.....

Ik schrijf je iedere avond hoeveel ik je mis,
Ik mis je echt al 2 avonden.

En op het moment dat ik dan dolblij ben, dat mijn berichten aankomen en jij het hebt gelezen. .....
zie ik tot mijn teleurstelling dat je daar niet op gereageerd hebt,

Dat vind ik moeilijk.
Ik huil al 2 avonden. ....

Was het zo moeilijk om iets te sturen? Op het moment dat jij mijn berichtjes had gelezen??

Gewoon als blijk van liefde?

Nu ben ik degene die zoveel stuurt, vertelt hoeveel ik je mis,
En ik vind het moeilijk dat ik het op die zware momenten niet terug krijg.

Ik begrijp dat je gaat werken,
Maar als dat dan alles is wat je zegt,
Ja waarom zou ik dan nog zoveel berichtjes naar je sturen?

Resultaten (Indonesisch) 1:

Aku tidur 2 malam buruk...Saya menulis kepada Anda setiap malam berapa banyak I miss u,Aku benar-benar rindu Anda semua 2 malam.Dan pada saat aku am gembira kemudian, bahwa item saya tiba dan Anda telah membacanya. ..... kekecewaan saya, saya melihat bahwa Anda tidak dipenuhi,Bahwa saya menemukan sulit.Aku menangis selama 2 malam. ....Itu begitu sulit untuk kirim apa pun? Pada saat Anda membaca pesan saya??? Hanya sebagai tanda cinta?Sekarang saya yang menceritakan begitu banyak, berapa banyak I miss u, Dan saya merasa bahwa saya mendapatkan kembali pada saat-saat berat tidak sulit.Saya memahami bahwa Anda akan bekerja,Tapi jika itu maka semua adalah apa yang Anda katakan,Jadi mengapa saya harus mengirim begitu banyak pesan kepada Anda?

Resultaten (Indonesisch) 2:

Aku tidur dua malam yang buruk ..... Aku akan menulis Anda setiap malam betapa aku merindukanmu, aku benar-benar merindukanmu sudah dua malam. Dan ketika saya gembira bahwa pesan saya tiba dan Anda sudah membacanya. ..... Aku melihat kekecewaan saya bahwa Anda tidak menanggapi hal itu, saya menemukan bahwa sulit. Saya menangis setiap dua malam. .... Apakah begitu sulit untuk mengirim sesuatu? Pada saat Anda telah membaca posting saya ?? Hanya sebagai tanda cinta? Sekarang aku salah satu yang mengirimkan begitu banyak, memberitahu Anda betapa aku merindukanmu, dan aku merasa sulit bahwa saya tidak kembali ke saat-saat yang sulit. Saya mengerti Anda akan bekerja, tapi kemudian kalau itu semua yang Anda katakan, Ya mengapa harus saya memiliki begitu banyak pesan yang dikirim kepada Anda?